Punya hewan peliharaan memang bikin rumah terasa lebih hidup. Mereka lucu, menggemaskan, dan sering jadi sumber kebahagiaan setelah hari yang melelahkan. Tapi sayangnya, nggak semua orang bisa bebas bermain dengan peliharaannya.

Sebagian dari kita mungkin langsung bersin-bersin, hidung gatal, atau mata berair setiap kali dekat dengan si bulu halus. Nah, kalau kamu termasuk yang punya alergi tapi nggak mau berpisah dari peliharaan kesayangan, tenang aja. Berikut lima tips sederhana untuk tetap nyaman meski punya alergi bulu.

1. Sering Bersihkan Bulu yang Rontok

Bulu hewan peliharaan bisa dengan mudah menempel di sofa, karpet, atau bantal. Saat kering, bulu dan serpihan kulitnya bisa melayang di udara dan memicu reaksi alergi. Menurut American College of Allergy, Asthma & Immunology (ACAAI), alergen dari hewan bisa bertahan di udara hingga berjam-jam setelah hewan meninggalkan ruangan.

Karena itu, rutinlah menyedot debu dan membersihkan area tempat hewan sering beraktivitas. Pilih vacuum cleaner dengan HEPA filter agar partikel mikronya ikut tersaring.

2. Mandikan Hewan Secara Teratur

Selain menjaga kebersihan mereka, memandikan hewan juga bisa mengurangi jumlah alergen di bulu dan kulit. Idealnya, hewan seperti kucing atau anjing dimandikan seminggu sekali menggunakan sampo khusus yang lembut di kulit.

Penelitian dari Journal of Allergy and Clinical Immunology menunjukkan bahwa mandi rutin bisa menurunkan kadar alergen hewan hingga 84%, terutama pada kucing. Jadi, ini langkah kecil yang efeknya besar untuk kesehatan pernapasan kamu.

3. Batasi Area Bermain

Sebisa mungkin, jangan biarkan hewan masuk ke kamar tidur atau ruangan dengan sirkulasi tertutup. Tempat tidur adalah area paling sensitif untuk penderita alergi karena alergen bisa menempel di sprei dan bantal.

Cukup sediakan satu area khusus bermain untuk peliharaan, lalu bersihkan ruang itu secara rutin agar tidak menyebar ke seluruh rumah.

4. Gunakan Air Purifier dengan Filter HEPA dan Karbon Aktif

Ini langkah paling efektif untuk menjaga udara tetap bersih. Air purifier membantu menyaring bulu halus, debu, dan alergen yang melayang di udara. Salah satu pilihan terbaik adalah Levoit Vital 100s, air purifier yang dirancang khusus untuk pemilik hewan peliharaan.

Dengan kombinasi HEPA H13 dan karbon aktif berkualitas tinggi, Levoit Vital 100s mampu menyaring 99,97% partikel mikro termasuk bulu, debu, dan bau hewan yang menyengat. Selain itu, desainnya senyap dan hemat energi, jadi aman banget diletakkan di ruang keluarga atau kamar tidur tanpa mengganggu istirahat.

5. Ganti Filter Secara Berkala

Air purifier nggak akan maksimal kalau filternya jarang diganti. Biasanya, filter HEPA perlu diganti setiap 6–8 bulan, tergantung intensitas pemakaian dan kondisi udara di rumah. Jadi, pastikan kamu rutin memeriksa indikator penggantian filter agar alat tetap bekerja optimal.

Alergi bukan berarti kamu harus menjauh dari hewan kesayangan. Dengan perawatan dan kebersihan udara yang terjaga, kamu tetap bisa hidup harmonis bersama mereka. Gunakan Levoit Vital 100s untuk bantu menjaga udara rumah tetap bersih dan segar setiap hari. Karena kasih sayang ke hewan peliharaan tak harus bikin kamu terus bersin-bersin.